Apa itu ROR (Rate of Rise)?

04/10/2025 • oleh Ardianto Achmad

Dalam dunia roasting kopi, ROR atau Rate of Rise adalah sebuah metrik yang menunjukkan seberapa cepat suhu biji kopi meningkat dalam kurun waktu tertentu selama proses pemanggangan. Dengan kata lain, ROR mengukur perubahan suhu (ΔT) terhadap waktu (Δt).

Secara praktis, jika kita membaca suhu biji kopi setiap 30 detik atau 60 detik, ROR dihitung berdasarkan seberapa banyak derajat Celsius suhu tersebut naik selama interval itu. Misalnya, jika suhu naik 4 °C dalam 30 detik, maka ROR-nya dapat dikatakan 4 per 30 detik (atau jika dikonversi ke menit, sekitar 8 °C per menit).

Penting untuk membedakan antara suhu biji (Bean Temperature, BT) dan ROR. Suhu biji (BT) menunjukkan kondisi saat itu, sedangkan ROR menunjukkan kecepatan perubahan suhu — yaitu “seberapa cepat” biji menerima panas dari mesin roasting.

Mengapa ROR Penting dalam Roasting Kopi?

1. Monitoring dan Kontrol Proses

Melalui grafik roasting, roaster profesional sering menampilkan kurva suhu (BT) dan tambahan kurva ROR. Dengan memantau ROR secara real-time, kita bisa mengantisipasi perubahan suhu mendadak, menyesuaikan daya panas, dan menjaga agar roast tidak “lari” terlalu cepat atau malah “tersendat”.

Kurva ROR yang halus dan menurun secara bertahap dianggap sebagai pertanda roast yang terkontrol dengan baik — artinya panas diberikan secara proporsional, tidak terlalu agresif, dan tidak terlalu lambat.

2. Menentukan Titik–Titik Kritis Roast

Ada beberapa fase dalam roasting di mana perubahan ROR membutuhkan perhatian khusus:

  • Turning Point: Titik di mana suhu biji berhenti turun (setelah log initial cooling efek saat charge) dan mulai naik lagi. Setelah titik ini, ROR akan mulai positif dan umumnya mencapai puncak.
  • Max / Peak ROR: Nilai maksimal ROR setelah penambahan biji ke dalam roaster. Ini memberi gambaran seberapa agresif pemanasan awal.
  • RoR pada First Crack: Pada fase ini, uap air yang keluar dan reaksi endotermik dapat menyebabkan penurunan kecepatan kenaikan suhu (jangka waktu ROR turun). Memantau ROR di sekitar first crack membantu mencegah “crash” yang terlalu tajam.
  • RoR di Akhir Roast: Menjelang akhir proses (devolatilization, pengeringan akhir), biji menjadi lebih kering dan lebih sensitif terhadap panas. ROR yang terlalu tinggi di tahap ini dapat menyebabkan over-roasting atau rasa terbakar.

3. Menghindari Defek Roast

  • Jika ROR turun drastis (crash) terlalu cepat, roast bisa “baked” — biji tidak berkembang dengan baik, rasa menjadi datar atau kurang kompleks.
  • Jika ROR melonjak tajam di akhir (flick), bisa menyebabkan overbake atau rasa pahit terbakar.
  • Karena ROR sensitif terhadap noise sinyal temperatur (sensor, turbulensi udara, variasi kecil), penghitungan ROR sering menggunakan metode sliding window atau regresi linier sederhana agar grafik tidak terlalu “berisik”.

4. Pemilihan Profil Roasting

Setiap jenis biji kopi (berdasarkan kerapatan, ukuran, kadar air) dan gaya roast (light, medium, dark) memerlukan treatment ROR yang berbeda. Misalnya, biji dengan densitas tinggi mungkin memerlukan ROR yang sedikit lebih tinggi awalnya agar panas bisa menembus inti biji.

Tantangan dan Kritik terhadap ROR

Meskipun ROR banyak digunakan sebagai acuan dalam roasting, tetap ada beberapa kritik dan catatan penting:

  • ROR sesungguhnya adalah turunan pertama dari kurva suhu (derivative), sehingga fluktuasi kecil pada data input bisa tampak besar di ROR. Oleh karena itu, kurva ROR bisa “berisik” jika data temperatur tidak halus.
  • Beberapa praktisi berpendapat bahwa terlalu fokus ke detail kecil pada kurva ROR (misalnya fluktuasi minor) bisa menyebabkan “over-control” dan improvisasi gas secara reaktif, padahal sebaiknya roasting dikendalikan berdasarkan pemahaman termodinamika mesin, bukan sekadar mengejar kelancaran kurva ROR.
  • Perbandingan ROR antar mesin roasting tidak selalu setara — beda posisi sensor, aliran udara, dan karakteristik mesin bisa membuat bentuk kurva ROR sangat berbeda.

Karena itu, ROR harus digunakan sebagai panduan bersama dengan parameter lain (warna, waktu, perkembangan crack) — bukan sebagai satu-satunya patokan.

Penerapan ROR di NORMON Ai (Versi Terbaru)

NORMON Ai adalah sistem perangkat lunak kontrol dan analisis roasting yang dikembangkan oleh kami : NOR Coffee Roaster, sebagai bagian dari inovasi mesin roasting kami. Dalam versi terbaru NORMON Ai, terdapat penyempurnaan dalam visualisasi dan pengolahan data ROR untuk menghasilkan kurva yang lebih halus dan alami (more nature) — artinya fluktuasi minor (noise) lebih disaring agar grafis ROR tampak lebih “bersih” dan mudah interpretasi.

Beberapa poin penting implementasi ROR di NORMON Ai versi terbaru:

  1. Penyaringan Noise / Smoothing
    Data ROR dihaluskan menggunakan algoritma smoothing sehingga kurva ROR tidak terlalu “bergoyang-goyang” karena gangguan sensor atau turbulensi udara. Ini membantu roaster lebih fokus pada tren utama, bukan terlalu terganggu oleh fluktuasi kecil.
  2. Pengolahan Waktu Interval Dinamis
    NORMON Ai dapat memilih interval pengukuran yang optimal (misalnya 30 detik, 1 menit) dan melakukan interpolasi sehingga hasil ROR tetap representatif sesuai laju roasting.
  3. Visualisasi “Natural Curve”
    Dalam antarmuka terbaru, kurva ROR ditampilkan menyerupai bentuk alamiah yang menurun secara bertahap, memudahkan roaster melihat titik titik penting seperti peak, titik penurunan, dan keberlanjutan laju panas.
  4. Alert & Rekomendasi
    Sistem juga memberi rekomendasi atau peringatan apabila terjadi crash ROR terlalu cepat atau flick yang tajam — memungkinkan intervensi lebih cepat dari roaster sebelum kerusakan rasa terjadi.

Dengan penghalusan ini, NORMON Ai membantu roaster mendapatkan gambaran yang lebih intuitif dan aman terhadap perilaku ROR, tanpa terganggu oleh fluktuasi data minor yang sering menyulitkan interpretasi manual.

NORMON Ai – Satu Software untuk Semua Platform

NORMON Ai adalah software logging dan kontrol roasting kopi yang dirancang agar bisa digunakan di berbagai sistem operasi tanpa batasan. Baik Anda menggunakan smartphone, tablet, atau komputer, NORMON Ai siap mendukung workflow roasting dengan tampilan modern, fitur lengkap, serta kompatibilitas menyeluruh. Dengan dukungan lintas platform, Anda dapat mengakses data roasting, mengontrol mesin, serta mengelola log dari mana saja, kapan saja, dengan perangkat apapun.

Untuk mempermudah, berikut tautan resmi unduhan NORMON Ai sesuai platform yang Anda gunakan:

Dengan satu aplikasi yang konsisten di semua sistem operasi, NORMON Ai memberikan fleksibilitas penuh bagi roaster profesional maupun home roaster untuk mendapatkan pengalaman roasting yang lebih presisi, intuitif, dan efisien.

Jember,

Ardianto Achmad

Penulis

Ardianto Achmad

← Kembali